Ada setidaknya enam cara-cara kepemimpinan yang membangun inspirasi pada
organisasi yang kita pimpin.
1. Jadilah sebuah contoh.
Jadikanlah diri Anda sebuah contoh yang nyata dan jernih mengenai kesungguhan
Anda untuk menjadikan organisasi Anda sebuah organisasi yang dihormati pasar.
Mereka mungkin bisameragukan yang Anda katakan, tetapi mereka akan selalu
memperhatikan dan mempercayai yang Anda lakukan
2. Tunjukkan perhatian yang tulus.
Orang tidak akan menunjukkan kepedulian kepada Anda, sampai mereka melihat
betapa peduli-nya Anda kepada mereka. Pastikan Anda menyediakan cukup waktu dan
perhatianbagi peningkatan kemampuan bawahan Anda untuk menghasilkan
3. Temukanlah hal yang mengagumkan pada orang lain.
Bila Anda cukup tulus untuk mendengarkan dan memperhatikan pribadi dan
kehidupan dari mereka yang Anda pimpin, akan mudah bagi Anda untuk dikejutkan
oleh kualitas-kualitas super yang mereka miliki, yang tidak selalu terlihat
jelas dalam interaksi keseharian di organisasi
4. Buatlah diri Anda mudah diterima.
Syarat utama bagi diterimanya sebuah ide, adalah diterima-nya orang yang
menyampaikan ide itu. Tidak-lah sebuah ide yang ditolak, bila sang penyampai
ide adalahorang yang diterima
5. Bandingkan mereka dengan harapan mereka sendiri.
Tidak ada orang yang berada di atas impian-nya. Baik saja, tidak cukup bila
lebih baik itu mungkin. Jangan bandingkan seseorang dengan seuatu yang
lebihrendah, dalam upaya untuk membuatnya bersemangat. Itu hanya akan
menghinanya, dan tidak akan membuatnya melihat bahwa perbaikan itu perlu.
Bandingkanlah dengan impian-impiannya, dan yakinkanlah diabahwa sama berhak-nya
dengan siapapun yang telah berhasil.
6. Teruslah belajar.
Kelanjutan keberadaan sebuah bisnis hanya sebaik kesungguhan para pemimpinnya
untuk tetap belajar. Seorang ayah yang tidak pernah memegang sebuah buku, akan
mengalami kesulitanmengharuskan anak-anaknya untuk membaca buku. Maka
jadikanlah diri Anda sebagai sumber dari semua gerakan menuju kebaikan.
ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk membangun
kepercayaan diri tersebut. Berikut 10 cara yang dapat Anda ikuti.
1. Pakaian yang bagus
Penampilan bukan segalanya. Tapi
pakaian yang Anda kenakan akan berpengaruh besar bagi Anda dalam memandang diri
sendiri. Tak ada orang yang lebih sadar akan penampilan fisik Anda kecuali Anda
sendiri. Bila penampilan Anda buruk, maka itu akan berpengaruh buruk pula
terhadap cara Anda membawa diri dan berinteraksi dengan orang lain.
Bukan berarti Anda harus punya
banyak baju, membeli koleksi pakaian yang mahal, dan sebagainya. Yang paling
penting, kenakan pakaian terbaik yang membuat Anda merasa nyaman dan percaya
diri. Jangan lupa pula untuk menjaga kebersihan anggota tubuh seperti gigi,
rambut, dan sebagainya.
2. Berjalan cepat
Salah satu cara termudah untuk
mengetahui perasaan seseorang saat ini, adalah dengan memperhatikan cara dia
berjalan. Apakah lambat? Lelah? Menyakitkan? Atau energik penuh semangat? Orang
yang percaya diri biasanya berjalan cepat. Mereka memiliki tempat untuk pergi,
orang-orang untuk dikunjungi, dan hal-hal penting untuk dikerjakan. Berjalan
25% lebih cepat akan membuat Anda terlihat dan merasa lebih penting.
3. Bahasa tubuh yang baik
Bahasa tubuh pasti menceritakan
sesuatu. Orang dengan bahu merosot dan gerakan lesu, menunjukan bahwa dia
kurang percaya diri. Mereka tidak antusias tentang apa yang mereka lakukan dan
mereka tidak menganggap diri mereka penting. Dengan melatih bahasa tubuh yang
baik, secara otomatis Anda akan merasa lebih percaya diri. Berdiri tegak, mata
lurus ke depan. Anda akan membuat kesan positif pada orang lain dan langsung
merasa lebih percaya diri.
4. Iklan pribadi
Salah satu cara terbaik untuk
membangun kepercayaan diri adalah mendengarkan atau membaca kalimat-kalimat
motivasi dari para motivator. Sayangnya, Anda tidak setiap saat bisa bersama
sang motivator idola Anda. Karena itu, Anda bisa mencoba iklan pribadi.
Tulislah iklan yang durasinya sekitar 30 hingga 60 detik, yang menceritakan
kekuatan dan tujuan Anda. Lalu bacalah di depan cermin dengan suara sekeras
mungkin.
5. Bersyukur
Bila Anda terlalu fokus pada apa
yang Anda inginkan, pikiran menciptakan alasan mengapa Anda tidak bisa
memilikinya. Hal ini membawa Anda untuk memikirkan kelemahan Anda. Cara terbaik
untuk menghindari hal ini adalah secara sadar berfokus pada rasa syukur.
Sisihkan waktu setiap hari untuk mengingat hal-hal apa saja yang membuat anda harus
bersyukur. Ingat kesuksesan masa lalu Anda, keterampilan yang unik, hubungan
cinta, dan momentum positif. Anda akan kagum betapa banyak hal yang telah anda
miliki, dan itu akan membuat Anda termotivasi untuk menjalani hari-hari
berikutnya menuju sukses.
Source: jeromecastaneda.com
6. Pujian orang lain
Ketika kita berpikir negatif tentang diri kita, kita sering merasa bahwa itu
adalah pandangan orang lain tentang diri kita. Lalu kita merasa diremehkan,
dihina, dan sebagainya.
Untuk memecahkan siklus negatif
seperti ini, coba biasakan diri memuji orang lain. Hindari gosip atau
membicarakan kejelekan orang lain di belakangnya. Lambat-laun, orang-orang akan
menyukai Anda, dan ini bisa meningkatkan rasa percaya diri. Fokus pada hal-hal
yang terbaik saja pada orang lain, akan membantu anda keluar dari lingkaran
negatif tersebut.
7. Duduk di barisan depan
Di sekolah, kantor, dan majelis umum di seluruh dunia, kebanyakan orang lebih
suka duduk di barisan belakang. Kebanyakan orang lebih memilih berada di belakang
karena takut ketahuan. Hal ini mencerminkan kurangnya kepercayaan diri. Dengan
memutuskan untuk duduk di barisan depan, Anda bisa melawan rasa ketakutan yang
irasional dan membangun kepercayaan diri. Anda juga akan lebih “terlihat” oleh
orang-orang penting yang berpidato di podium.
8. Bicaralah
Jika berada di sebuah forum diskusi, banyak orang yang tak pernah berbicara
karena takut orang akan menghakimi mereka akibat mengatakan sesuatu yang bodoh.
Ketakutan seperti ini sebenarnya tidak beralasan. Faktanya, orang lain tidaklah
sesadis yang kita bayangkan. Dan kebanyakan orang pun punya ketakutan yang
lebih kurang sama seperti Anda. Cobalah berusaha untuk mulai berani berbicara
di depan publik, misalnya di dalam sebuah forum diskusi. Siapa tahu, ini bisa
menjadi bekal yang sangat bermanfaat bagi Anda untuk membangun kepercayaan diri
ketika berbicara di depan publik.
9. Olah raga
Sama halnya penampilan, kebugaran fisik pun memiliki efek besar pada rasa
percaya diri. Anda tidak harus bertubuh ideal, punya bodi seperti binaragawan,
dan sebagainya. Yang penting, jaga kesehatan dan kebugaran tubuh, serta rajin
olah raga. Memiliki disiplin untuk berolah raga tidak hanya membuat Anda
merasa lebih baik, tapi juga menciptakan momentum positif pada diri Anda sepanjang
hari.
10. Fokus pada kontribusi
Kita terlalu sering terjebak pada keinginan diri sendiri. Kita fokus terlalu
banyak pada diri kita sendiri, dan kurang peduli pada kebutuhan orang lain.
Padahal jika mencoba untuk berkonsentrasi pada kontribusi diri terhadap orang
lain misalnya, maka Anda tidak akan terlalu khawatir lagi terhadap kekurangan
sendiri. Hal ini akan meningkatkan kepercayaan diri dan memungkinkan Anda untuk
berkontribusi dengan efisiensi maksimum. Semakin Anda berkontribusi ke dunia,
semakin Anda akan dihargai dan diakui. Jalan menuju sukses pun terbuka semakin
lebar!










Posting Komentar
SILAHKAN BERKOMENTAR DAN TERIMA KASIH